Setiap aktivitas fisik dapat membantu meningkatkan performa seksual. Namun, ada beberapa jenis latihan yang bisa memberikan manfaat yang lebih signifikan.
Dilihat dari satu sisi, seks tidak jauh berbeda dengan olahraga. Keduanya sama-sama merupakan aktivitas fisik yang menggunakan otot-otot tertentu. Dan seperti halnya olahraga, semakin baik kondisi fisik maka semakin bagus pula performa saat berhubungan seks.
"Perlu diingat, seks adalah gerakan, dan dia merupakan latihan. Jika Anda ingin seks yang memuaskan, maka Anda akan lebih diuntungkan dengan melakukan aktivitas fisik di luar kamar tidur," ujar direktur Center of Sexual Health Promotion di Indiana University School of Public Health, Debby Herbenick dikutip dari New York Times.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain meningkatkan performa, Herbenick mengatakan berolahraga juga dapat membantu mengatasi masalah disfungsi ereksi, nyeri saat penetrasi, dan libido rendah.
Tak hanya itu, seseorang yang rajin berolahraga akan lebih sadar dengan kondisi tubuhnya sendiri.
"Anda akan belajar mendengarkan tubuh Anda, dan pengetahuan itu bisa Anda bawa ke dalam kehidupan seksual Anda," tutur Herbenick.
Lantas, apa saja jenis latihan yang dapat membantu meningkatkan performa dan kenikmatan saat bercinta? Berikut informasinya.
1. Kardio
Kesehatan kardiovaskular sangat berdampak terhadap performa seksual. Herbenick mengatakan sistem kardiovaskular berperan terhadap dua fungsi yang penting untuk seks, yakni ereksi dan lubrikasi vagina.
"Tanpa aliran darah yang lancar, akan sulit untuk mempertahankan keduanya (ereksi dan lubrikasi)," ucap Herbenick.
Salah satu latihan yang dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular adalah kardio. Instruktur kebugaran dari New York, Darlene Marshall mengatakan latihan kardio seperti jalan kali, jogging, bersepeda, naik tangga, hingga lari dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular, sehingga menunjang performa di ranjang.
"Tujuan utamanya adalah untuk membantu tubuh Anda tidak kewalahan, secara kardiovaskular, saat berhubungan seks," ungkap Marshall.
2. Kegel
Kesehatan otot dasar panggul dapat memberikan perbedaan yang besar terhadap performa dan kenikmatan bercinta, baik bagi pria maupun wanita. Spesialis otot dasar panggul Janelle Howell mengatakan Salah satu dampak otot dasar panggul yang lemah adalah dapat mengurangi kenikmatan saat orgasme.
Khusus bagi wanita, otot dasar panggul yang tegang juga dapat menyebabkan nyeri saat melakukan seks penetrasi.
Untungnya, kekuatan otot ini dapat dilatih dengan melakukan kegel. Howell mengungkapkan latihan kegel yang menirukan gerakan menahan pipis dapat memperkuat otot dasar panggul.
Tak hanya itu, kegel juga dapat meningkatkan sirkulasi darah pada otot dasar panggul dan vagina. Hal ini dapat meningkatkan sensitivitas terhadap rangsangan serta lubrikasi pada vagina.
3. Latihan Otot Pinggul
Keseringan duduk dapat membuat otot pinggul menjadi kaku. Ketika otot pinggang kaku, maka risiko nyeri punggung dan pelvis saat seks pun meningkat.
Karenanya, latihan yang fokus meningkatkan mobilitas pinggul dapat membantu tubuh bagian bawah lebih luwes dan nyaman saat melakukan gerakan seks. Selain mengurangi risiko cedera, hal ini juga dapat meningkatkan kenikmatan dari berhubungan seks itu sendiri.
Ada banyak latihan yang bisa dilakukan untuk melatih otot pinggul. Marshall mengungkapkan mereka yang ingin melatih pinggul untuk seks bisa mencoba peregangan figure four, 90/90, pose kucing, dan happy babby.
Untuk menyasar lebih banyak otot, maka bisa dengan melakukan gerakan squats, leg press, dan kettlebell swings untuk melatih otot bokong dan paha bagian belakang.
"Saya suka kettlebell swings untuk latihan seks, karena mereka melibatkan gerakan fleksi dan ekstensi yang berirama di area pinggul," ujar Marshall.