gtrees.net

Stok Vaksin COVID-19 AstraZeneca Ditarik di Seluruh Dunia

Apakah vaksin AstraZeneca perlu booster? Pertanyaan ini muncul di tengah penyelenggaran vaksin booster yang digencarkan pemerintah mulai 12 Januari lalu.
Vaksin AstraZeneca. (Foto: Getty Images/Ulet Ifansasti)

Jakarta -

Raksasa farmasi AstraZeneca menarik vaksin COVID-19 mereka di seluruh dunia. Bukan terkait keamanan, melainkan adanya surplus vaksin baru yang tersedia.

Perusahaan tersebut juga menyebut akan melanjutkan pencabutan izin edar vaksin Vaxzeria di Eropa.

"Dengan beragamnya varian vaksin COVID-19 yang telah dikembangkan, terdapat surplus vaksin-vaksin terbaru yang tersedia," kata perusahaan tersebut, seraya menambahkan bahwa hal ini telah menyebabkan penurunan permintaan untuk Vaxzevria, yang tidak lagi diproduksi atau dipasok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut laporan media, produsen obat berbasis di Anglo-Swedia itu sebelumnya telah mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin menyebabkan efek samping langka seperti pembekuan darah dan jumlah trombosit darah yang rendah.

Permohonan perusahaan untuk menarik vaksin tersebut dibuat pada tanggal 5 Maret dan mulai berlaku pada tanggal 7 Mei, menurut Telegraph, yang pertama kali melaporkan perkembangan tersebut.

ADVERTISEMENT

AstraZeneca yang terdaftar di Bursa Efek London mulai beralih ke vaksin virus pernapasan dan obat obesitas melalui beberapa kesepakatan tahun lalu setelah terjadi perlambatan pertumbuhan karena penurunan penjualan obat COVID-19.

Simak juga Video 'BPOM Bicara Rentang Waktu Efek Samping Vaksin AstraZeneca':

[Gambas:Video 20detik]



(naf/kna)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat