gtrees.net

Menurunkan berat badan mungkin tidak mudah bagi tiap orang. Selain diet, menurunkan berat badan perlu strategi tepat lain misalnya olahraga yang dilakukan setiap hari.

Namun, adakah waktu olahraga yang tepat untuk mendapatkan hasil optimal? Dengan memahami waktu yang berpotensi untuk menurunkan berat badan, maka rutinitas olahraga bisa lebih efektif dilakukan.

Kapan Waktu Olahraga yang Tepat untuk Menurunkan Berat Badan?

Riset dalam jurnal Obesity menyatakan, olahraga jam 07.00-09.00 WIB dapat membantu menurunkan berat badan. Hal ini dikatakan profesor peneliti dari Hong Kong Polytechnic University, Tongyu Ma. Menurutnya, olahraga di pagi hari sebelum sarapan berpotensi lebih efektif memangkas berat badan dibandingkan waktu lainnya.

"Saran dari penelitian ini adalah jika kita memilih untuk berolahraga di pagi hari, sebelum makan, potensi menurunkan berat badan lebih banyak dibanding waktu lainnya," ujar Tongyu Ma yang juga selaku peneliti utama dalam riset tersebut dikutip dari NBC.

Penelitian ini melibatkan lebih dari 5.200 orang dewasa berusia 20 tahun ke atas. Pada studi ini, tim meneliti kebiasaan dan pola hidup dari para responden. Mereka diminta menggunakan alat ukur untuk merekam tingkat aktivitasnya.

Berdasarkan data riset, responden yang olahraga ringan hingga berat di pagi hari mempunyai indeks massa tubuh (BMI) lebih kecil. Hal berbeda ditemukan pada responden yang olahraga pada sore atau malam hari.

Ma mengatakan, hasil riset ini mungkin juga disebabkan sejumlah faktor di luar waktu olahraga. Misal intensitas, jenis olahraga, dan penerapan pola hidup sehat lainnya.

Alasan Olahraga Pagi Lebih Baik untuk Menurunkan Berat Badan

Ada beberapa alasan mengapa olahraga pagi berpotensi menurunkan berat badan serta lebih optimal dilakukan. Berikut di antaranya:

1. Membantu Membakar Lemak Lebih Banyak

Menurut Ma, olahraga di pagi hari apalagi sebelum sarapan membantu membakar lebih banyak lemak dalam tubuh. Manfaat yang dirasakan ini bisa bertahan berjam-jam lebih lama setelah selesai berolahraga.

"Karena orang tidak makan saat sedang tidur, sehingga berolahraga sebelum sarapan malah bisa membantu membakar lemak ketimbang karbohidrat," tutur Ma.

2. Meningkatkan Metabolisme

Asisten profesor kinesiologi dari University of British Columbia, Cameron Mitchell menyatakan, olahraga pagi bisa membantu mengatur ulang molekul tubuh yang berperan dalam metabolisme. Beberapa studi sudah membuktikan olahraga bisa mengembalikan ritme normal, meningkatkan metabolisme, dan membakar lemak.

3. Faktor Psikologis

Di sisi lain, ada faktor psikologis yang membuat olahraga pagi lebih optimal. Hal ini diungkap oleh Profesor Fisiologi Olahraga, Kedokteran dan Nutrisi dari McGill University di Kanada, Ross Andersen.

"Mudah sekali mencari alasan untuk tidak merawat diri dan mengatakan 'Saya tidak akan berolahraga hari ini karena saya terlalu sibuk dan ada hal penting yang harus dilakukan'. Tapi jika olahraga menjadi hal pertama yang Anda lakukan di pagi hari, hal ini nantinya bisa menjadi kebiasaan yang dilakukan setiap hari," terangnya.

Meski begitu, Ma mengingatkan hasil ini hanyalah uji klinis bukan studi yang benar-benar menentukan waktu olahraga terbaik adalah pagi hari. Dalam uji klinis, peneliti bisa menentukan orang-orang dengan usia, gaya hidup, kebiasaan makan, dan waktu olahraga yang sama.

"Hasilnya menarik untuk ilmu pengetahuan, namun tidak cukup aman untuk digunakan sebagai rekomendasi olahraga pagi hari demi kesehatan yang optimal," kata Cameron Mitchell, asisten profesor kinesiologi di The University of British Columbia di Vancouver, Kanada.

Itulah penjelasan mengenai waktu olahraga yang tepat untuk memangkas lemak. Detikers bisa pilih olahraga di pagi hari, jika ingin hasil lebih baik untuk menurunkan berat badan.

Pentingnya Pola Hidup Sehat-Berolahraga agar Terhindar dari Diabetes Tipe 2

Pentingnya Pola Hidup Sehat-Berolahraga agar Terhindar dari Diabetes Tipe 2