gtrees.net

30 Orang Tewas di Thailand Imbas Cuaca Ekstrem, Seberapa Panas Suhunya?

Residents rest in front of a fan in Bangkok, Thailand, on Tuesday, April 25, 2023. Thailands government will cut power rates ahead of next months general election, in an effort to ease the plight of consumers and businesses grappling with sweltering temperatures. Photographer: Andre Malerba/Bloomberg via Getty Images
Thailand menghadapi cuaca panas. (Foto: Bloomberg via Getty Images/Bloomberg)

Jakarta -

Cuaca panas mendidih banyak dilaporkan negara di Asia. Thailand belakangan bahkan mengeluarkan peringatan baru soal cuaca panas terik di Kamis (25/4/2024). Kasus meninggal akibat heatstroke atau serangan panas di Thailand sudah mencapai 30 orang.

Pemerintah kota di Bangkok memberikan peringatan panas ekstrem karena indeks panas diperkirakan bakal meningkat di atas 52 derajat Celcius.

Suhu di ibu kota Thailand berada di 40,1 derajat Celcius pada hari Rabu dan tingkat serupa diperkirakan terjadi pada hari Kamis. Gelombang cuaca yang sangat panas telah melanda sebagian Asia Selatan dan Tenggara minggu ini, mendorong sekolah-sekolah di seluruh Filipina untuk meliburkan kelas dan jamaah di Bangladesh untuk berdoa agar turun hujan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indeks panas yang mengukur suhu dengan mempertimbangkan kelembapan, kecepatan angin, dan faktor lainnya berada pada tingkat yang 'sangat berbahaya' di Bangkok, menurut peringatan departemen lingkungan hidup kota tersebut.

Pihak berwenang di provinsi Udon Thani, pedesaan timur laut kerajaan itu, juga memperingatkan akan adanya suhu yang sangat panas pada hari Kamis.

ADVERTISEMENT

Kementerian Kesehatan mengatakan pada Rabu malam bahwa 30 orang telah meninggal akibat sengatan panas antara 1 Januari dan 17 April, dibandingkan dengan 37 orang pada sepanjang tahun 2023.

Direk Khampaen, wakil direktur jenderal Departemen Pengendalian Penyakit Thailand, mengatakan kepada AFP bahwa para pejabat mendesak orang lanjut usia, mereka yang memiliki kondisi medis termasuk obesitas, untuk tetap tinggal di dalam rumah dan minum air secara teratur.

April biasanya merupakan waktu terpanas sepanjang tahun di Thailand dan negara-negara lain di Asia Tenggara, tetapi kondisi tahun ini diperburuk oleh pola cuaca El Nino.

Tahun lalu terjadi rekor tingkat tekanan panas di seluruh dunia, dan badan cuaca dan iklim PBB mengatakan Asia mengalami pemanasan dengan sangat cepat.

Arab Saudi dilanda gelombang panas pada minggu ini, dengan suhu 44,2 derajat Celcius tercatat di provinsi utara Lampang pada hari Senin, angkanya sedikit lebih rendah dari rekor nasional sepanjang masa yaitu 44,6 derajat Celcius yang dicapai tahun lalu.

Di seberang perbatasan Myanmar, suhu mencapai 45,9 derajat Celcius pada hari Rabu, dan diperkirakan akan mencapai suhu yang sama pada hari Kamis.

Kekacauan dan konflik yang diakibatkan oleh kudeta militer pada tahun 2021 telah menyebabkan pemadaman listrik bergilir di sebagian besar negara, sehingga menghambat kemampuan masyarakat untuk tetap sejuk dengan kipas angin dan AC.



Simak Video "Thailand Kembali Larang Penggunaan Ganja untuk Non Medis"
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat